poltekkestanjungpinang.com – Punya behel itu bukan cuma soal gaya atau biar gigi jadi rapi. Di balik senyum kece itu, banyak hal yang harus dijaga, termasuk kesehatan rahang. Aku sendiri pakai behel hampir dua tahun, dan selama itu banyak pelajaran soal gimana pentingnya ngerawat rahang supaya nggak ikutan bermasalah gara-gara tekanan dari kawat dan bracket.
Waktu nulis artikel ini buat poltekkestanjungpinang.com, aku jadi makin sadar kalau rahang yang sehat itu salah satu kunci sukses proses ortodonti. Kalau dibiarkan tegang atau nyeri terus, bisa-bisa malah menghambat perbaikan posisi gigi. Nah, buat kamu yang lagi pakai behel atau baru mulai pakai, simak 10 tips berikut biar rahang kamu tetap sehat dan nyaman selama perawatan!
1. Jangan Lupa Pemanasan Rahang
Sama kayak badan sebelum olahraga, rahang juga perlu pemanasan. Apalagi setelah kontrol behel yang bikin rahang berasa kenceng. Coba lakukan gerakan buka-tutup mulut secara perlahan sebanyak 5–10 kali, terus gerakkan ke kanan dan kiri pelan-pelan.
Latihan ringan ini bantu otot rahang biar nggak kaku dan lebih siap untuk aktivitas harian kayak makan dan ngomong.
2. Konsumsi Makanan Lunak Setelah Kontrol
Biasanya setelah kontrol, gigi dan rahang terasa nyut-nyutan karena tekanan baru dari behel. Supaya rahang nggak makin tegang, pilih makanan lunak kayak bubur, kentang tumbuk, telur orak-arik, atau sup krim.
Hindari makanan keras atau lengket dulu selama 2–3 hari pasca kontrol, karena itu bisa bikin rahang makin kerja keras.
3. Hindari Ngemil Sembarangan
Behel dan makanan keras atau lengket itu musuh bebuyutan. Selain bisa nyangkut di kawat, makanan kayak keripik, kacang, atau permen karet bikin rahang harus ngunyah ekstra kuat. Akhirnya bukan cuma gigi yang sakit, tapi otot rahang juga bisa ikut pegal.
Kalau pengen ngemil, cari camilan yang lembut dan gampang dikunyah seperti pisang, alpukat, atau yogurt.
4. Kompres Hangat Saat Rahang Terasa Tegang
Setelah seharian pakai behel, kadang rahang terasa tegang atau kaku. Solusinya gampang, cukup siapkan handuk kecil, rendam di air hangat, lalu tempelkan ke area rahang atau pipi selama 10–15 menit.
Kompres hangat ini bantu melancarkan aliran darah dan bikin otot-otot rahang jadi lebih rileks.
5. Hindari Menggertakkan Gigi
Tanpa sadar, banyak pemakai behel yang sering menggertakkan gigi terutama saat tidur atau lagi stres. Padahal, kebiasaan ini bisa bikin tekanan berlebih di rahang dan memperparah rasa sakit.
Kalau kamu sering bangun tidur dengan rahang pegal, coba konsultasikan ke dokter ortodontis. Mungkin kamu butuh pelindung gigi (mouth guard) saat tidur.
6. Jaga Postur Tubuh Saat Duduk dan Tidur
Postur tubuh ternyata punya pengaruh besar ke kesehatan rahang, lho. Duduk nunduk terus atau tidur tengkurap bisa bikin otot leher dan rahang ketarik, akhirnya muncullah ketegangan.
Usahakan duduk tegak saat belajar atau kerja, dan tidur dengan posisi kepala sejajar atau sedikit tinggi pakai bantal. Rahang kamu bakal lebih santai dan bebas stres.
7. Lakukan Peregangan Rahang Ringan Setiap Hari
Luangkan waktu 5–10 menit setiap hari buat stretching rahang. Gerakan simpel kayak buka mulut lebar-lebar (tapi tetap nyaman), geser ke kiri dan kanan, atau latihan lidah menempel ke langit-langit bisa bantu banget menjaga kelenturan rahang.
Ini penting banget apalagi kalau kamu sering ngomong atau kerja di depan laptop seharian.
8. Minum Air Putih yang Cukup
Dehidrasi bikin otot dan sendi gampang kaku, termasuk rahang. Jadi, pastiin kamu cukup minum air putih tiap hari. Selain bantu pencernaan dan metabolisme, air juga bantu menjaga kelembapan mulut dan mencegah mulut kering saat pakai behel.
Saran klasik sih 8 gelas per hari, tapi sesuaikan juga sama aktivitas kamu ya.
9. Kurangi Stres, Biar Rahang Ikut Tenang
Stres itu musuh tersembunyi buat rahang. Banyak orang yang kalau lagi stres, jadi suka ngatupin gigi kenceng-kenceng atau menggertak tanpa sadar. Ini jelas bikin beban berlebih di sendi rahang.
Coba lakukan hal-hal yang bisa bantu kamu lebih tenang kayak dengerin musik, jalan santai, atau meditasi ringan. Rahang kamu pasti bakal lebih rileks juga.
10. Rutin Kontrol dan Konsultasi dengan Dokter Gigi
Jangan skip jadwal kontrol behel ya! Selain buat ngatur pergeseran gigi, dokter juga bisa bantu mengecek apakah rahang kamu dalam kondisi baik. Kalau ada keluhan kayak nyeri rahang, sakit kepala, atau bunyi klik saat mengunyah, langsung aja bilang.
Semakin cepat ditangani, semakin kecil risiko komplikasi. Ingat, ortodonti itu proses yang panjang, jadi harus dijalani bareng-bareng dengan perawatan rahang juga.
Penutup
Pakai behel itu bukan cuma soal gigi, tapi juga soal kenyamanan seluruh area mulut termasuk rahang. Lewat artikel ini di poltekkestanjungpinang.com, aku harap kamu jadi makin paham pentingnya merawat rahang saat lagi dalam masa perawatan ortodonti. Jangan tunggu sampai nyeri atau pegal, baru bertindak. Mulai dari hal kecil kayak peregangan dan pola makan pun bisa bikin proses behelan kamu jadi lebih nyaman dan sukses!